KELUARGA BESAR SMA CEPIRING....MENGUCAPKAN

KELUARGA BESAR SMA CEPIRING....MENGUCAPKAN

21 April 2007

Situasi Kelas XII, Pasca Ujian Nasional.


Assalamualaikum wr. wb.
Alhamdulillah pelaksanaan ujian nasional 2007 di SMA Cepiring telah usai, dengan pelaksanaan yang alhamdulillah tanpa masalah...? (ehem).
Pada Hari Jumat 20 April 2007 terlihat situasi kelas XII, tampak sangat "ting Klenyit", entah apa penyebabnya, namun dari fihak pengampu sepertinya membiarkan situasi ini berjalan, siswa berkeliaran di kelas, kantin, musholla, lapangan basket, lapangan volly..., sepertinya memang disengaja untuk memberikan situasi refreshing bagi mereka yang telah "berusaha keras" selama ini. Satu persatu mereka pulang tanpa ada mengkomando, sehingga pada waktu istirahat sudah tidak ada lagi siswa kelas XII yang tersisa, semua sudah pulang....., mbak porah.....
Jika hal tersebut dapat dimaklumi, sangat sayang pada hari ini, sabtu, 21 April 2007 keadaan masih tidak jauh berbeda..., sebagian besar kelas masih tetap kosong dan siswapun masih berkeliaran juga. Bahkan terlihat pemandangan aneh, dimana puluhan siswa seperti membentuk konvoi terlambat. ....., ada apa sih sebenarnya.
Padahal kalau dipikir, pekerjaan mereka untuk mencapai kelulusan belumlah usai, perjalanan masih sangat panjang, ujian sekolah belum dilakui, belum lagi ujian praktek yang juga belum terlaksana. Kenapa ya..., dinas pendidikan nasional melakukan pembalikan jadwal dari jadwal seperti biasanya, yang ujian nasional dilaksanakan pada akhir rangkaian kegiatan ujian tetapi ini justru di awalkan, jeda waktu lebih dari 2 bulan menunggu pengumuman bukanlah waktu yang pendek, terlebih energi siswa telah terserap pada ujian nasional, sehingga sepertinya tidak menganggap penting lagi pelaksanaan ujian sekolah dan ujian praktek.
2 x 50...... sama dengan ....
aaaaaaaaaaaaaaa............... capek deh.....heheheheeee..., mbak porah, karang anake wong akeh....

Koneksi Internet SMA Cepiring


Assalamualaikum wr. wb.

Perubahan paradigma pendidikan saat ini semakin jelas terlihat dengan kehadiran teknologi sebagai daya dukung perkembangan pendidikan tersebut. Internet sebagai suatu sarana informasi dan komunikasi massa terkini semakin merambah dunia pendidikan dengan segala plus-minus yang dimunculkannya.

Dengan di motori oleh SMK 1 Kendal sebagai ICT Center, Saat ini beberapa sekolah di Kabupaten Kendal mendapatkan kemudahan akses internet melalui bandwith yang disediakan oleh jardiknas sebesar 512 KBps. Beberapa sekolah dengan antusias menyambut baik kesempatan ini, terutama adalah sekolah-sekolah yang memiliki basis teknologi yang cukup. Dapat dihitung dari wilayah barat, SMAN 1 Weleri, SMK NU Weleri, SMA Gemuh, SMP Cepiring, SMP Brangsong, dan tentunya SMA Cepiring, tidak ketinggalan meramaikan kemudahan ini.

Pemasangan Antena di SMA Cepiring dilakukan pada hari Selasa, 17 April 2007, dengan tiang antene setinggi 20 meter menggunakan tower pipa tunggal. pemasangan penangkal petir dilakukan pada hari Rabu, dan antena terpasang hari Jumat, langsung di coba dan inilah hasilnya...., kecepatan koneksi yang didapat melalui Indonesia interactive bandwith meter menunjukkan angka 1,6 MBps, namun dengan kestabnilan yang masih bervariasi, angka terendah pengukuran mencapai angka 300-an KBps. Lumayah lah....

Cuman sayangnya jika semua sekolah yang tergabung dalam ICT center telah bergabung (yang sejumlah 43 sekolah), tentunya dengan banyaknya "share" ini akan menutunkan bandwith yang diperoleh pula. Ada kabar sih kalau semua antena sudah terpasang, fihak ICT akan meminta untuk meningkatkan koneksi menjadi 1 M dari 512 yang sekarang diperoleh. Semoga saja.

18 April 2007

Kunjungan Wakil Bupati, Komisi Pendidikan DPRD , Kepala Dinas P & K Kabupaten Kendal


Assalamualaikum wr. wb.
Pada hari kedua pelaksanaan Ujian Nasional tahun 2007 di SMA Negeri 1 Cepiring, pejabat teras Kabupaten Kendal mengadakan Kunjungan dan inspeksi langsung terhadap pelaksanaan Ujian Nasional tersebut, tak kurang dari Ibu Wakil Bupati, Hj. Nurmakesi, beserta jajarannya, ketua Komisi C, yang membidangi KH Muhammad Danial, sertas jajaran pimpinan Kantor Dinas P & K, Kabupaten Kendal, Bp. Mulyadi, beserta staff hadir di SMA Cepiring. Beliuau-baliau ini datang kurang lebih jam 08.00, pas ketika terdengar tanda mengerjakan soal dimulai. Dengan didampingi oleh Kepala SMA 1 Cepiring, Bp. Dwianto, S.Pd. M.Si, petugas TPI (Team Pemantau Independent) Ibu Masruroh, rombongan diajak berkeliling melihat pelaksanaan kegiatan Ujian Nasional hari kedua yang berlangsung dengan tenang dan khidmat.
Dan alhamdulillah juga kedatangan para tamu ini tidak terlalu menggangu pelaksanaan UN, karena mereka tidak masuk ruang Ujian, hanya melihat-lihat saja dari luar. Barangkali memang sudah mengetahui aturan yang diterapkan pada UN tahun ini, yang tidak memperbolehkan siapapun juga, termasuk pejabat, untuk masuk di dalam ruang ujian nasional tanpa kepentingan yang jelas.
Pada hari kedua ini mata pelajaran yang diujikan adalah Matematika untuk siswa program ilmu-ilmu alam, dan ekonomi bagi siswa program ilmu-ilmu sosial. Sejumlah 280 siswa yang mengikuti ujian semuanya masuk tepat waktu tak terkecuali siswa mengulang yang berjumlah 17 orang. Setelah terdengar tanda berakhirnya ujian berlangsung, terlihat siswa secara bergerombol membicarakan pekerjaan yang telah dilakukan, terdapat beberapa ekspresi yang tampak dari mereka, ada yang senyum-senyum karena optimis dengan hasil yang akan mereka peroleh, tetapi juga terlihat beberapa siswa yang terlihat menangis, barangkali takut akan hasil yang akan diperolehnya dari ketidakmaksimalan hasil kerja hari ini.
Mengan kakalu sudah seperti ini barangkali kalimat, " Tego larane, tapi ra tego patine" menjadi hal yang sangat kentara dilakukan oleh pendidik, sebagai manusia, orang tua dan tentunya tanggung jawab moral. Hampir segala cara dilakukan agar siswa-siswinya dapat vberhasil dalam menempuh ujian ini. Yang barangkali hal tersebut cukup membahayakan dirinya sendiri. Tak taulah..., dosakah ini..., sebenarnya ini untuk siapa...., yang pada ujung-ujungnya....
NGAPAIN SIH MESTI ADA UJIAN NASIONAL!!!!!

17 April 2007

17 April 2007, Hari Pertama Ujian Nasional


Assalamualaikum wr. wb.
Alhamdulillah, hari pertama Ujian nasional di SMA Cepiring dapat berjalan dengan baik dan lancar, dari 280 siswa yang mengikuti ujian nasional hari ini, tercatat 3 orang siswa tidak mengikuti ujian bahasa Indonesia, karena yang bersangkutan adalah siswa tahun kemaren yang telah mengulang, dan itu berarti yang bersngkutan dapat mengikuti mata pelajaran yang nialinya kurang saja. Dari pelaksanaan, barangkali yang perlu evaluasi adalah hal-hal sebagai berikut :
  • Bel mulai mengerjakan yang tidak terdengar, sehingga pada ruang XIV, siswa merasa dirugikan dikarenakan pengawas tidak memperbolehkan mulai mengerjakan karena belum terdengar bel. Insya Allah pada hari-hari berikutnya hal ini tidak akan terjadi lagi dengan pengaturan bel yang sudah disesuaikan. serta dipasangnya jam pada setiap ruang ujian nasional yang disesuaikan dengan jam yang ada di komputer bel sekolah.
  • Penarikan Naskah Soal yang terlambat. Sebenarnya penarikan tidak terlambat, semua soal sudah ditarik setelah jam 08.00, bersama-sama dengan pendataan ketidak hadiran siswa, namun karena tidak ada perintah untuk dikumpulkan pada TPI, maka panitia menyimpan berkas terseut pada meja panitia.
  • Terdapatnya beberapa pengawas yang masih bingung dengan penulisan kode propinsi, kode kabupaten dan kode sekolah.
  • Terdapatnya pengawas yang masih kebingungan dalam penyusunan LJK di dalam amplop lembar jawaban.
Pada sisi siswa sepertinya ujian nasional hari pertama ini dapat dilalui dengan cukup baik dan optimisme yang cukup tinggi, hal ini terlihat dari sikap dan raut muka ceria mereka setelah keluar dari ruang ujian. semoga saja hal ini adalah indikasi baik, bagi kelulusan mereka. Amin.
Ada hal lucu yang terjadi pada hari ini, setelah bel berakhirnya Ujian, anak-anak belum pada pulang, dan sebagian lagi masih mencocokkan jawaban mereka dengan rekan-rekan peserta ujian. Kemudian entah datang dari mana, beberapa siswa peserta UN, ada yang minta kunci ruang ujian dan kemudian bersama-sama dengan rekan-rekannya mempersempit jarak antar tempat duduk, bahkan ada yang meindah tempat duduknya,....., setelah di tanya ternyata bangku yang dipindah tersebut sudah dicorat-coret contekan...., hah...!!!
Semoga aja pada lulus.
Amin.
Wassalamualaikum wr. wb.

15 April 2007

Paduan Musik Acapella dan Lomba Poster Raih Juara.


Assalamualaikum wr. wb.
Menyusul keberhasilan POPDA Kabupaten Kendal, dalam ajang senipun SMA Cepiring tidak ketinggalan untuk menorehkan prestasinya, kali inisatu cabang yang baru digelar di SMA Cepiring, yaitu Vokal Group telah menunjukkan hasil yang cukup kemilau, walau baru menduduki peringkat ke 3, tetapi hal ini sudah cukup membanggakan sebagai suatu ekstra baru, yang selama ini di bidang seni memang kita kurang dapat berbicara di ajang kabupaten, kemudian juga Titah Cahyani Arkandari, juga berhasil menyumbangkan tropi juara ke dua untuk lomba poster.
Selamat
Vivat SMA Cepiring.
Wassalam.

Laporan dari POPDA 2007


Assalamualaikum wr. wb.
Alhamdulillah wa syukurillah...., segala yang memperhatikan dan percaya pada proses pada akhirnya akan menuai hasil yang memuaskan juga, setelah melalui periode penggembelengan yang lumayan lama dan dan berat, para atlit POPDA SMA Cepiring akhirnya dapat membuktikan hasil kerjanya selama ini. 5 Medali emas dapat disumbangkan bagi sekolah yang membawa nama baik sekolah di bidang Olah Raga. Untuk cabang beladiri SMA Cepiring mencatatkan 3 atlitnya mendapat gelar terbaik sebagai peraih emas untuk cabang taekwondo putri, taekwondo putra dan pencak silat putri (a.n. Dessy (kebo)laras Arum, Rizal Kusuma Aditya dan Ayyu), dan menjadi langganan untuk cabang bulutangkis, SMA Cepiring masih menjadi yang terbaik bagi tunggal putrinya (a.n. Ulfa Umirna), namun harus mengakui kehebatan lawan di di tunggal putra (Bayu), sehingga hanya mampu memberikan medali perak, medali emas lainnya disumbangkan oleh Atletik untuk mata lomba lompat tinggi a.n. Siti Mukaromah.
Cabang-cabang populer seperti basket dan bola volly masih jauh dari harapan, karena kita hanya mampu meraih perunggu untuk volly putra.
Semoga pada tahun depan keadaan menjadi lebih baik, terlebih dengan masuknya pak Zen Juffri, yang memang spesialis Atletik di SMA Cepiring.
Ammmmeeeeeennnnnnn......
Unggul dalam prestasi, Mulia dalam Budi dan Trampil dalam Karya semoga menjadi nafas dari setiap insan SMA Cepiring.
Wassalam.

Heboh..., menjelang Ujian Nasional


Assalamualaikum wr. wb.
Sebenarnya tidak ada yang aneh pada setiap kegiatan yang bersifat regular, seperti juga pada pelaksanaan Ujian Nasional, yang insya Allah akan diselenggarakan mulai tanggal 17 April 2007 sampai dengan 19 April 2007 ini. Kesiapan dan persiapan dari semua lini barangkali adalah kata kunci untuk mencapai kesuksesannya, namun bagaimanapun segala usaha telah dicaoba untuk dilaksanakan, namun kecemasan dan kekhawatiran akan hasil yang akan diperoleh adalah suatu hal yang sangat merisaukan semua fihak, tidak itu masyarakat, orang tua siswa, guru apalagi siswa. Untuk tahun ini pemerintah menetapkan 2 kriteria kelulusan yaitu, seorang siswa dapat dinyatakan lulus jika memiliki nilai semua mata pelajaran lebih besar dari 4,50, atau boleh salah satu nilai dari ketiga mata pelajaran tersebut kurang dari 4,5 tetapi lebih dari 4,25 asal rata-rata kumulasinya lebih besar dari 6,0.
Pada pelaksanaan Ujian Nasional tahun pelajaran 2006/2007 ini SMA Cepiring mengikutkan 162 peserta ujian nasional yang terdiri dari siswa program ilmu-ilmu alam sebanyak 98 orang dan 162 siswa dari program ilmu-ilmu sosial. Selain itu Juga dititipi siswa dari sekolah Menginduk, yaitu SMA Abinowo, pegandon sebanyak 20 siswa program ilmu-ilmu sosial. Sehingga untuk tahun ini SMA Cepiring merupakan sekolah penyelenggara dengan peserta terbanyak yaitu 280 peserta. Untuk catatan barangkali, bahwa dari 98 peserta program ilmu alam terdapat 16 orang siswa mengulang yang pada Ujian tahun lalu dinyatakan tidak lulus, dan 1 orang dari program ilmu sosial.
Kalau dilihat dari proses belajar mengajar dan kesiapan siswa barangkali angka yang akan muncul tentang kelulusan tahun ini, kita belum dapat optimis dengan 100%, karena terlihat bahwa motivasi siswa dalam mengikuti tambahan pelajaranpun terlihat tidak terlalu bersemangat, belum lagi masalah yang terjadi di progam IPS, yang harus kehilangan pengajar bahasa inggrisnya karena yang bersangkutan mengalami kecelakaan, sehingga penyiapan yang terjadi juga menjadi sangat terbatas. Padahal sangat disadari dari ketiga mata pelajaran yang diujian nasionalkan maka, bahasa inggris merupakan masalah yang cukup besar bagi siswa, apalagi dengan adanya listening comprehension-nya.
Sampai pada batas persiapan akhir kemarin, hari sabtu, terlihat beberapa orang siswa (palahan yang terlihat dari jurusan IPA) banyak yang minta restu kepada bapak/ibu guru agar nantinya dalam pelaksanaan ujian dapat lancar dan sukses, dengan linangan air mata. Namun terlihat juga (bahkan sebagian besar, dari siswa kelas IIS) yang sepertinya "tidak peduli" dengan pelaksanaan Ujian ini, ga lulus yang....., mbak porah, barang kali gitu pikirannya, sepertinya melihat masa depan ini dengan masa bodoh. Beberapa orang siswa terlihat berkeliaran pada sore hari, bahkan masih ada juga yang sempat nonton konsep romance di GOR Bahurekso......, yaaa ampuuun.....
Sementara pada sisi lain dewan guru terutama yang mengampu mata pelajaran Ujian nasional bahkan juga yang tidak mengajar di ke 3 mata pelajaran tersebut, berusaha sekuat tenaga, pikiran dan yang paling banyak ya perasaan, bagaimana caranya agar mereka dapat lolos pada ujian kali ini. bahkan maaf, jika terlihat pikiran-pikiran negatif, "halalkan segala cara" walaupun jelas-jelas hal tersebut di luar koridor pendidikan serta memiliki tingkat resiko yang tinggi, seperti misalnya penggunaan alat komunikasi untuk. Ah... entahlah.......
Kita berharap saja..., semoga segalanya berjalan dengan lancar, dan semua ini dapat terlalui dengan baik dan benar. Amin......
Selamat Menempuh Ujian Nasional 2007, bagi semua siswa kelas XII, kalau kamu yakin..., pasti kamu bisa......
Wassalam.